Rabu, 20 Juni 2012

Sepintas mengenai Sinar Infra Merah Jarak Jauh

Dan matahari memancarkan berbagai jenis cahaya alami, hanya beberapa di antaranya terlihat. Cahaya inframerah memiliki panjang gelombang lebih panjang dari spektrum yang terlihat dan dengan demikian tidak dapat dilihat oleh mata telanjang.

Sinar infra merah jauh (FIR) memiliki panjang gelombang terpanjang dari setiap jenis cahaya inframerah, dan dengan demikian satu-satunya cahaya inframerah yang dapat menembus dalam-dalam tubuh manusia. Ketika dipancarkan oleh matahari, FIR menembus melalui kulit ke jaringan subkutan dan ditransformasikan dari energi cahaya menjadi energi panas, yang menyebabkan banyak manfaat:
  1.  Membantu sirkulasi darah dan pemanasan tubuh, yang membantu meredakan neuralgia (nyeri saraf), nyeri otot dan nyeri sendi, serta tangan dan kaki dingin menanggulangi.
  2. Revitalisasi sel, yang mempercepat penyembuhan luka dan membantu memulihkan jaringan yang rusak oleh peradangan, 
  3. Peningkatan metabolisme,
  4. Bantuan dari stres dan kelelahan, 
  5. Peraturan dari sistem saraf,
  6. Membantu Tidur nyenyak,
  7. Pemurnian cairan tubuh dan menghilangkan racun berbahaya,
  8. Penguatan fungsi kekebalan tubuh,
  9. Membantu pertumbuhan yang sehat dan perkembangan pada manusia dan hewan

Pada suhu inti normal, tubuh manusia memancarkan energi panas pada panjang gelombang 5-15 mikron. Gelombang energi FIR dengan panjang yang sama dipancarkan ketika batu alam - seperti turmalin atau zeolit ​​- dipanaskan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa energi yang dipancarkan dari batu FIR dapat menembus bahan organik 80 kali lebih dalam dari gelombang panas lainnya.

Panas dari FIR beresonansi dengan gelombang tubuh sendiri energi untuk menghangatkan tubuh, meningkatkan sirkulasi darah, dan meningkatkan metabolisme.

FIR memberi energi tubuh pada tingkat sel. Untuk alasan ini, banyak rumah sakit dan klinik di Jepang mengobati pasien dengan peralatan medis yang menghasilkan FIR.

Selain efek positif mereka pada sirkulasi dan metabolisme, sinar infra merah jauh juga meningkatkan fungsi saraf otonom dan endokrin (hormon) sistem, sehingga dalam keadaan lebih baik atas kesehatan.(dari berbagai sumber)